Candi Arjuna disebut juga sebagai Candi Dieng, di mana ia terkenal sebagai kawasan wisata candi yang berada di puncak pegunungan Dieng.
Tempat wisata di Semarang ini memiliki keunikan dan fakta menarik lainnya yang harus Anda ketahui sebelum memutuskan untuk pergi liburan. Ayo simak ulasannya di bawah ini!
Keunikan dan Daya Tarik Candi Arjuna
Daya tarik adalah sebuah kewajiban yang harus dimiliki oleh tempat wisata. Daya tarik ini sekaligus menjadi senjata utama yang mampu menarik perhatian para konsumen untuk datang berkunjung dan berinteraksi dengan objek wisata yang sedang ditawarkan.
Tak terkecuali dengan candi bernama Arjuna yang saat ini akan Anda telusuri secara lebih lanjut. Berikut adalah beberapa daya tarik yang menjadi keunikan candi:
1. Dibangun pada Abad ke-7
Candi ini merupakan peninggalan sejarah yang telah berdiri sejak abad ke-7 dengan corak agama Hindu. Sebagai candi pertama yang dibangun pada tanah seluas satu hektar, Candi Arjuna termasuk yang paling luas dibandingkan candi lainnya di dalam satu kompleks wisata yang terletak di Semarang ini.
Menurut sejarahnya, pembangunan candi dilakukan secara bertahap pada saat Wangsa Sanjaya sedang berkuasa. Lokasinya pun diperhitungkan dengan seksama karena berada pada ketinggian sekitar 2.093 di atas permukaan laut.
Informasi seputar sejarah bangunan candi ini membuat para pengunjung penasaran hingga rela meluangkan waktu berharga mereka untuk berkeliling di lokasi candi.
2. Arsitektur
Berbeda dengan candi bercorak Hindu lainnya, candi pertama yang di bangun sebagai bagian dari Candi Dieng ini memiliki gaya bangunan yang unik, yaitu perpaduan antara budaya India dan Jawa kuno.
Arsitektur candi tidak dilengkapi dengan patung arca karena peninggalan tersebut sudah berada di museum dan sebagian lainnya dilaporkan hilang. Perpaduan bangunan yang berbeda ini membuat banyak orang tertarik untuk datang walau hanya sekedar melihat-lihat, memotret, dan lainnya.
Pastinya akan ada banyak momen seru lainnya jika Anda berkunjung ke tempat ini dengan teman, pasangan, maupun keluarga.
3. Keindahan Alam
Berada di atas bukit membuat candi ini memiliki keindahan alam yang unik. Suasana sejuk dan dingin akan Anda rasakan ketika menginjakkan kaki di lokasi candi. Apalagi jika Anda datang saat malam hari, serangan hawa dingin hingga embun bisa membuat tubuh beku karena kedinginan.
Pemandangan bukit dan rumput hijau juga menjadi sisi positif dari wisata candi di pegunungan Dieng ini. Anda tidak akan rugi jika menghabiskan waktu liburan sambil menikmati semua keindahan alam yang ada.
4. Ada Candi Lainnya
Selain Arjuna, ada beberapa candi lainnya yang berada di satu kompleks wisata, yaitu Candi Semar, Srikandi, Puntadewa, dan Sembadra yang berada pada paling akhir.
Kompleks candi lainnya juga bisa Anda akses dalam sekali jelajah, yaitu Candi Setyaki dan beberapa bangunan candi lainnya yang sudah lama runtuh.
5. Upacara dan Festival Keagamaan
Candi Arjuna ini masih termasuk dalam kawasan Candi Dieng, di mana masyarakat lokal setempat secara aktif mengadakan upacara dan festival keagamaan. Para wisatawan juga diberikan akses untuk menyaksikan ritual tersebut.
Bagi Anda yang penasaran dengan prosesi di dalamnya, bisa saja datang langsung untuk melihat-lihat. Festival tahunan dilaksanakan oleh masyarakat lokal setiap tahunnya yang mana berhasil menjadi daya pikat wisatawan yang berbondong-bondong ingin melihat aksi tersebut.
6. Keindahan Matahari Terbenam
Daya tarik lainnya dari wisata candi ini adalah Anda bisa menyaksikan matahari terbenam dengan sangat jelas mengingat lokasi bangunan candi ini berada di atas bukit.
Wilayahnya juga tergolong aman bagi para wisatawan sehingga tidak perlu khawatir mengalami kecelakaan selama melakukan kunjungan.
Harga Tiket Masuk
Pada dasarnya terdapat dua jenis tiket yang bisa Anda pilih. Jika Anda hanya ingin masuk ke kawasan candi saja, cukup membayar Rp10.000 per orang dan Rp20.000 per orang untuk akses tiket terusan candi dan menjelajahi kawah.
Sementara itu, parkir kendaraan akan ditagih biaya retribusi sebesar Rp3.000/motor dan Rp5.000 untuk kendaraan roda empat atau mobil.
Informasi seputar tiket masuk ini bisa berubah kapan saja tergantung pada kebijakan para pengelolanya. Namun, tetap pastikan untuk selalu sediakan uang tunai saat hendak berkunjung ke tempat wisata ini.
Alamat Kompleks dan Lokasi Candi Arjuna
Perkumpulan beberapa candi dalam satu wilayah ini disebut sebagai alamat kompleks, di mana terdapat lebih dari satu candi dalam kawasan tersebut. Sesuai dengan sejarahnya, alamat kompleks ini dibangun dengan urutan Arjuna, Semar, Puntadewa, Srikandi, dan Sembadra.
Kelima candi tersebut terletak dalam sebuah alamat kompleks yang sama, yaitu Dusun Karangsari, tepatnya di atas pegunungan Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah.
Rute Perjalanan Menuju Candi
Adapun rute atau jalur perjalanan yang bisa Anda akses agar sampai pada tempat wisata ini adalah dengan berjalan menuju alun-alun Wonosobo.
Dari alun-alun tersebut, Anda harus berkendara ke arah Dieng mengikuti papan petunjuk yang ada di setiap sisi jalan. Jika kebingungan, segera buka Google Maps dan tuliskan alamat lengkap candi.
Namun, perlu diwaspadai juga bahwa rute menuju tempat wisata candi ini terkenal dengan jalanan menanjak, tajam, dan sempat sehingga harus ekstra hati-hati dalam berkendara.
Jam Buka
Wisata candi ini memiliki pengaturan mengenai waktu operasionalnya. Adapun jam buka wisata ini adalah pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB setiap Senin-Minggu.
Wisatawan dianjurkan datang saat sedang musim kemarau dan tidak disarankan jika curah hujan sedang tinggi. Hal ini berkaitan dengan kenyamanan pengunjung saat berada di dalam kawasan wisata candi.
Fasilitas yang Tersedia
Layaknya tempat rekreasi pada umumnya, wisata candi ini memiliki beberapa fasilitas, diantaranya adalah tempat parkir dan toilet. Fasilitas lainnya yang turut disediakan adalah Museum Kailasa beserta beberapa bangunan candi.
Fakta Menarik Seputar Candi
Ayo intip deretan fakta unik seputar Candi Arjuna yang sebagian besar belum diketahui oleh para calon wisatawan. Agar tidak kebingungan saat sedang liburan ke tempat ini, berikut beberapa fakta unik seputar seputar candi:
1. Kompleks Candi dipakai Upacara Pemotongan Rambut
Siapa sangka, ternyata kompleks candi ini dipakai oleh warga lokal untuk upacara pemotongan rambut? Menurut keterangan penduduk setempat, upacara pemotongan rambut tersebut dilakukan kepada anak asli Dieng.
Upacara tersebut dilaksanakan setiap tahun dalam sebuah festival bertajuk Dieng Culture Festival. Salah satu kegiatan dalam perayaan ini adalah memotong rambut anak gimbal. Tujuannya tidak lain adalah untuk memotong kesialan dari anak tersebut.
2. Ornamen Candi Pengusir Bala
Dalam kawasan candi terdapat ornamen dengan gaya khas Jawa kuno dengan bentuk menyerupai pensil atau pegangan tangga. Ornamen lain juga dapat ditemukan berupa wajah raksasa tanpa rahang yang tertempel pada pintu candi bernama Kala.
Konon katanya, ornamen-ornamen tersebut memiliki kekuatan untuk mengusir bala atau nasib sial dan dipercaya sebagai tempat masuknya dewa pada bagian atas candinya, yang disebut sebagai istadewata.
Hingga saat ini pun ornamen tersebut masih diyakini sebagai alat yang bisa mengusir keburukan sekaligus menjadi fakta menarik yang dipercaya oleh masyarakat lokal.
Kesimpulan
Candi Arjuna adalah pilihan yang tepat bagi Anda dan para wisatawan lainnya yang menginginkan wisata candi penuh daya tarik dan keunikan lainnya. Terlebih lagi, wisata candi di Semarang ini berada di lokasi yang mudah untuk akses dan dikenai tarif yang relatif murah.
